Misteri Moguicheng

”Moguicheng”, Kota Iblis di Cina
Di Cina, orang lebih mengenal gurun ini sebagai “Moguicheng” atau kota iblis, terletak di Xinjiang, Cina. Di sana ada semacam benteng atau castle. Nah bila kita melintasi gurun menuju kastil, angin sepoi sepoi berhembus diiringi bunyi-bunyian seperti suara music yang datang dari kejauhan. Bunyi-bunyian bernada ini bukan seperti suara desiran angin yang kadang bersuit-suit, tapi memiliki nada seperti sebuah lagu. Orang orang yang melintasi gurun ini sepakat seolah mendengar nada dari kejauahan. Melodi itu seperti tercipta dari getaran 10 juta bel, tapi kadang-kadang orang dapat merasakan musik seperti menjentikkan lembut dari 10 juta gitar ‘string.
Moguicheng", Kota Iblis
Moguicheng, Kota Iblis di Cina
Namun, ketika badai datang, pasir- pasir yang diterbangkan oleh angin kencang, langit gelap gulita, situasi tiba-tiba berubah seperti neraka. Musik-musik indah berganti dengan suara suara aneh yang mengerikan. Mirip suara auman dari harimau, terompet dari gajah, dan suara lengkingan babi yang sedang disembelih, rengekan bayi menangis dan jeritan dari para wanita yang akan mati. Suara-suara mengerikan ini terus menerus secara bergantian sehingga membuat suasana makin mencekam.
Badai kemudian berputar-putar agresif dengan diserta gelegar di langit disertai suara menggeram ketakutan serigala di malam hari berawan. Entah bagaimana perasaan orang-orang yang membangun kota ini dulunya, dari manakah suara suara itu berasal belum ada yang bisa menjelaskan.

photos of  MOGUICHENG

Misteri di Pulau Paskah

Pulau Paskah


Pulau misterius ini berada di antara Tahiti dan Chili. Dipenuhi patung-patung berwajah manusia yang terbuat dari batu vulkanik. Sampai sekarang belum terungkap jelas bagaimana kehidupan masyarakat Rapa Nui itu, selain peninggalan patung-patung yang unik.




Pulau Paskah (bahasa Polinesia: Rapa Nui, bahasa Spanyol: Isla de Pascua) adalah sebuah pulau milik Chili yang terletak di selatan Samudra Pasifik. Walaupun jaraknya 3.515 km sebelah barat Chili Daratan, secara administratif ia termasuk dalam Provinsi Valparaiso. Pulau Paskah berbentuk seperti segitiga. Daratan terdekat yang berpenghuni ialah Pulau Pitcairn yang jaraknya 2.075 km sebelah barat. Luas Pulau Paskah sebesar 163,6 km². Menurut sensus 2002, populasinya berjumlah 3.791 jiwa yang mayoritasnya menetap di ibukota Hanga Roa. Pulau ini terkenal dengan banyaknya patung-patung (moai), patung berusia 400 tahun yang dipahat dari batu yang kini terletak di sepanjang garis pantai.

Ahli navigasi asal Belanda Jakob Roggeveen menemukan Pulau Paskah pada Hari Paskah tahun 1722. Perlu diketahui bahwa nama "Rapa Nui" bukan nama asli Pulau Paskah yang diberikan oleh suku Rapanui. Nama itu diciptakan oleh para imigran pekerja dari suku asli Rapa di Kepulauan Bass yang menyamakannya dengan kampung halamannya. Nama yang diberikan suku Rapanui bagi pulau ini adalah Te pito o te henua ("Puser Dunia") karena keterpencilannya, namun sebutan ini juga diambil dari lokasi lain, mungkin dari sebuah bangunan di Marquesas.

most photos of PASKAH ISLAND








Moai , Produk Misterius Megalith
"what it is????"

Patung-patung besar dari batu, atau moai, yang menjadi simbol Pulau Paskah dipahat pada masa yang lebih dahulu dari yang diperkirakan. Arkeologis kini memperkirakan pemahatan tersebut berlangsung antara 1600 dan 1730, patung yang terakhir dipahat ketika Jakob Roggeveen menemukan pulau ini. Terdapat lebih dari 600 patung batu monolitis besar (moai). Walaupun bagian yang sering terlihat hanyalah "kepala", moai sebenarnya mempunyai batang tubuh yang lengkap; namun banyak moai yang telah tertimbun hingga lehernya. Kebanyakan dipahat dari batu di Rano Raraku. Tambang di sana sepertinya telah ditinggalkan dengan tiba-tiba, dengan patung-patung setengah jadi yang ditinggalkan di batu. Teori populer menyatakan bahwa moai tersebut dipahat oleh penduduk Polinesia (Rapanui) pada saat pulau ini kebanyakan berupa pepohonan dan sumber alam masih banyak yang menopang populasi 10.000-15.000 penduduk asli Rapanui. Mayoritas moai masih berdiri tegak ketika Roggeveen datang pada 1722. Kapten James Cook juga melihat banyak moai yang berdiri ketika dia mendarat di pulau pada 1774. Hingga abad ke-19, seluruh patung telah tumbang akibat peperangan internecine.









kereen caaaak !!!

Shennongjia

Shennongjia, Tempat Buas yang dihuni Makhluk Misterius Shennongjia terletak di persimpangan Sichuan, Hubei, merupakan pertemuan dua sungai, yaitu Sungai Yangtze di Cina dan Sungai Hanjiang. Luas areal ini 3.250 km2, 85 persen daerah tersebut berupa hutan. Ketinggian rata-ratanya adalah 1.700 meter, namun titik tertingginya 3.105.

Orang-orang menyebut lokasi itu adalah tempat yang liar dan buas. Ini berdasarkan dokumentasi sejarah tempat itu. Banyak kejadian mengerikan seputar tempat itu. Orang menduga di dalam sana, hidup makhluk buas, namun sampai kini tidak diketahui makhluk apakah gerangan.
Upaya mengumpulkan bukti tentang keberadaan makhluk buas itu telah dimulai departemen terkait tahun 1977-1980. Para peneliti telah menemukan ‘jejak’ makhluk liar itu seperti kumpulan rambut, juga jejak kaki yang diduga dibuat oleh makhluk itu.

Geysering di tibet dalam kategori 10 tempat aneh di dunia

" Geysering di Tibet "

Geysering ditemukan di bagian atas Sungai Yarlung Zangbo di Tibet, Cina. Kolam-kolam air panas yang meledak ledak dengan bunyi bunyian yang keras. Ketinggian semburannya bisa mencapai 20 meter, bahkan jika hujan gerimis semburan bisa mencapai 70 meter. Ledakan ledakan keras itu terjadi setiap beberapa menit. Selain Geysering di Cina, geysering juga ada di Reykjavik, ibukota Islandia.


Misteri Piramida di AFRUT

Misteri Piramida di Afrika Utara


Pernah anda berpikir bagaimana membangun piramida yang rata rata bertinggi 100 meter seperti di Mesir misalnya? Bagaimana menyusun batu batuan yang rata-rata beratnya mencapai 100 ton per –pieces. Ini adalah karya agung dan paling menakjubkan di dunia. Bukan hanya di Mesir, tapi piramida juga ada di Afrika Utara, di mana sungai Nil mengalir. Sebagaimana anda tahu, sungai Nil merupakan sungai terpanjang di dunia yang mengalir melintasi beberapa Negara, termasuk Afrika Utara. Di sepanjang sungai Nil di Afrika Utara, ada sekitar 80 piramida menjadikan kawasan itu sangat menakjubkan. Piramida tertinggi disebut Piramida Cheops dan dibangun oleh tumpukan batu-batu besar yang tumpang tindih
Piramida di Afrika Utara
Piramida di Afrika Utara
Salah satu keunikan piramida adalah dalam membuat bangunan itu, untuk merekatkan antara batu-batuan tidak digunakan lem, paku, uniknya tidak ada retakan atau celah. Batu-batuan itu menempel rapat dan sangat kokoh. Tidak ada celah sedikitpun, sampai-sampai mata pisau tajam setipis apapun tak dapat menembus batas antarbatu saking menempelnya.
Piramida di Mesir dibangun 5000 tahun lalu, begitu tangguh terhadap angin betapa pun kuatnya, juga kokoh terhadap erosi. Seolah artefak ini tak dapat disentuh oleh alam. Inilah bangunan paling spektakuler yang pernah dibuat di bumi.

Misteri Anomali Suhu Di Henan


Zona Anomali Suhu di Henan
Tempat ini terletak di Henan, Cina. Penduduk setempat menyebutnya “bingbing bei” atau punggung es. Tempat ini seolah tak tersentuh perubahan musim.. Ketika seluruh Cina sedang mengalami musim dingin, di tempat ini justru bersuhu hangat, warm zone. Ini memang sungguh aneh.
Orang menyebut pergantian musim merupakan hokum alam yang tak bisa diubah, tapi di sini hal itu tidak berlaku. Lokasi persisnya adalah pegunungan sebelah timur dari Provinsi Liaoning. Penduduk mengalami suhu hangat, sementara daerah lain di Cina sedang mengalami perubahan musim.

Dengan adanya fenomena ini, kawasan ini mendapat julukan “zona anomali suhu.” Ini “zona anomali panas bumi” meluas hingga ke luar kota sebelah kiri sungai Hunjiang ke bagian akhir di sebelah kanan Sungai Hun hingga ke kaki bukit dekat Guandian Propinsi. Panjang “anomali suhu zona” adalah kira-kira 15km, dengan luas sekitar 106.000 meter persegi.
Uniknya ketika musim panas datang, daerah anomal suhu ini temperaturnya menurun. Ketika suhu musim panas mencapai 30 derajat celcius, suhu di sini justru berada di minus 12 drajat celcius, bahkan suhu super dingin ini terus merasuk hingga 1 meter di bawah tanah. Bahkan air tanah menjadi membeku saking dinginnya. Tempat ini telah berubah menjadi frizer ketika daerah lain kepanasan. Malah, jika kita meneteskan air ke bawah tanah, maka serta merta air itu akan berubah menjadi es. Luar biasa!


photo :




maaph Lok gmbarnyaa gag trLaLu jLazz . . .

Misteri Pulau

Pulau yang bisa Menghilang
  Pulau ini sungguh aneh. Yang berkembang adalah cerita cerita misterius tanpa bisa dijelaskan secara pasti.Yang anehnya lagi, tidak semua orang bisa menemukan pulau ini. Cerita yang berkembang yang datang dari para petualang laut seputar keanehan keanehan. Pada tahun 1707, seorang kapten kapal asal Inggris, Andean Julius menemukan pulau ini, Namun anehnya, ia hampir tak bisa mencapai daratan pulau ini. Tapi ia berpendapat pulau ini memang ada bukan ilusi optic belaka. Karenanya dalam peta ia menandai dalam map sebagai pulau.

Anehnya lagi, 200 tahun kemudian ketika laksamana Makaluofu dan tim inspeksi yang sedang berlayar ke Kutub Utara menggunakan kapal pemecah es, mencoba menemukan pulau yang berada di map itu, namun tidak menemukannya. Tahun 1925. seorang navigator, Woershi, berhasil mencapai pulau ini bahkan ia hafal kondisi pulau ini. Anehnya, lagi lagi tim ekspedisi yang terdiri dari para ilmuwan yang sengaja mendatangi pulau ini tahun 1928, gagal menemukan pulau ini. Sampai kini pulau itu tetaplah sebuah misteri yg tak terpecahkan. Seolah pulau itu hanya bisa dilihat ketika ia ingin memperlihatkan wujudnya!

Misteri Pegunungan Kunlun

Lembah Kematian di Pegunungan Kunlun Ini merupakan kota kuno, Teotihuacan, disebut juga jalan kematian. Wilayah ini membentang dari apa yang disebut jalan utama “jalan kematian” ke utara-selatan. Kota ini ditemukan pada abad ke 10 Masehi, oleh Ards seorang prajurit yang merupakan tim pertama yang menemukan tempat ini. Ketika sampai di kota ini, ternyata kota ini tak berpenghuni. Mereka percaya bahwa sepanjang jalan ini merupakan jalan menuju makam para dewa.
Padas 1974, se orang Meksiko bernama Dayton Halisi mengatakan bahwa ia telah menemukan satuan pengukuran yang cocok untuk semua jalan-jalan dan gedung-gedung di kota kuno ini. Misalnya, unit kuil ular Teaodiwakan , bulan dan Piramida Matahari adalah tingginya 21, 42, dan 63 “unit” masing-masing dengan rasio 1:2:3 berdasarkan perhitungan kuno.
Teotihuacan
Teotihuacan, Lembah Kematian
Kota kuno ini terdapat di pengunungan Kunlun. Lembah itu dijuluki Lembah Kematian. Disebut demukian karena di sana ditemukan sisa sisa bulu, tulang , kerangka serigala, beruang, dan para pemburu dan beberapa tersebar di sekitar makam. Suasananya menjadi sangat mengerikan dan mencekam. Entah apa yang terjadi di sini.
Inilah sebuah kisah nyata yang disampaikan oleh tim geologi dari Cina yang merekam sebuah peristiwa mengerikan. Kisah itu terjadi pada 1983 tentang sekelompok kuda yang lapar merumput di rumput dan tiba-tiba menghilang secara aneh di lembah kematian itu. Seorang gembala pergi ke daerah larangan “The Gates of Hell” itu, untuk mencari kudanya. Tapi dia tak pernah kembali, hanya kudanya yang muncul di kaki pegunungan Kunlun.
Beberapa hari kemudian si pemburu ditemukan tewas mengenaskan. Pakaiannya sobek sobek, tubuhnya pun tak utuh lagi, nyaris tak berkaki, matanya melotot seolah melihat sesuatu yang mengerikan. Ia juga ditemukan dalam keadaan menggenggam erat senapannya, menunjukkan ia tengah memperjuangkan hidupnya sampai saat saat terakhir.
Tapi yang paling ajaib adalah, di sekujur tubuhnya tidak dijumpai sedikitpun tanda bahwa dia telah diserang. Ini sungguh aneh..apa yang terjadi??

Lembah Misterius di Antartika

Ini adalah lembah misterius di antartika. Belum ada yang bisa menjelaskan fenomena ini, kenapa ketika semua wilayah antartika ditutupi salju, lembah ini jusru kering dari salju. Ini sungguh aneh dan ajaib. Kalau dilihat dari atas, lembah ini seperti sebuah tutup panci di mana tetap kering sementara sekitarnya bersalju. Orang menyebut lembah ini adalah ‘lembah kering tanpa salju’ (Antarctica’s Dry Valleys).
Antarctica's Dry Valleys
Antarctica's Dry Valleys
Antartika bukan benua kosong, meski kalau menyebut jumlah penghuni, benua ini boleh dibilang berpenduduk paling sedikit dibanding benua yg ada dibumi. Karenanya fenomena ini tetaplah menjadi misteri bagi orang asing.
Sebagaimana diketahui sekitar 14 juta kilometer persegi dari total luas benua Antartika, terselimuti salju yang ketebalannya bisa mencapai 2000 meter bahkan 4.800 meter. Di musim dingin, es juga membekukan lautan, sehingga sulit membedakan mana daratan mana lautan.

piramida segitiga bermuda

 PIRAMIDA SEGITIGA BERMUDA

Segitiga Bermuda (bahasa Inggris: Bermuda Triangle), terkadang disebut juga Segitiga Setan adalah sebuah wilayah lautan di Samudra Atlantik seluas 1,5 juta mil2 atau 4 juta km2 yang membentuk garis segitiga antara Bermuda, wilayah teritorial Britania Raya sebagai titik di sebelah utara, Puerto Riko, teritorial Amerika Serikat sebagai titik di sebelah selatan dan Miami, negara bagian Florida, Amerika Serikat sebagai titik di sebelah barat.
Segitiga bermuda sangat misterius. Sering ada isu paranormal di daerah tersebut yang menyatakan alasan dari peristiwa hilangnya kapal yang melintas. Ada pula yang mengatakan bahwa sudah menjadi gejala alam bahwa tidak boleh melintasi wilayah tersebut. Bahkan ada pula yang mengatakan bahwa itu semua akibat ulah makhluk luar angkasa


Sejarah awal

Pada masa pelayaran Christopher Colombus, ketika melintasi area segitiga Bermuda, salah satu awak kapalnya mengatakan melihat “cahaya aneh berkemilau di cakrawala”. Beberapa orang mengatakan telah mengamati sesuatu seperti meteor. Dalam catatannya ia menulis bahwa peralatan navigasi tidak berfungsi dengan baik selama berada di area tersebut.
Berbagai peristiwa kehilangan di area tersebut pertama kali didokumentasikan pada tahun 1951 oleh E.V.W. Jones dari majalah Associated Press. Jones menulis artikel mengenai peristiwa kehilangan misterius yang menimpa kapal terbang dan laut di area tersebut dan menyebutnya ‘Segitiga Setan’. Hal tersebut diungkit kembali pada tahun berikutnya oleh Fate Magazine dengan artikel yang dibuat George X. Tahun 1964, Vincent Geddis menyebut area tersebut sebagai ‘Segitiga Bermuda yang mematikan’, setelah istilah ‘Segitiga Bermuda’ menjadi istilah yang biasa disebut. Segitiga bermuda merupakan suatu tempat dimana di dasar laut tersebut terdapat sebuah piramid besar mungkin lebih besar dari piramid yang ada di Kairo Mesir. Piramid tersebut mempunyai jarak antara ujung piramid dan permukaan laut sekitar 500 m,di ujung piramid trsebut terdapat dua rongga lubang lebih besar.

Penjelasan beberapa sumber

Berikut adalah penjelasan dari beberapa narasumber yang menyatakan keanehan Segitiga Bermuda bahwa di sana terdapat gas methan, dianggap kapal yang hilang di sana telah melampaui batas kargo, Pangkalan UFO, tempat berkumpulnya para setan golongan Jin (Istana Setan) dan ada yang mengatakan bahwa di sanalah terletak telaga "Air Kehidupan" yang sanggup membuat awet muda dan panjang umur.

Muatan berlebih


Peta tempat-tempat yang mengandung gas methana
Perusahaan asuransi laut Lloyd's of London menyatakan bahwa segitiga bermuda bukanlah lautan yang berbahaya dan sama seperti lautan biasa di seluruh dunia, asalkan tidak membawa angkutan melebihi ketentuan ketika melalui wilayah tersebut. Penjaga pantai mengkonfirmasi keputusan tersebut. Penjelasan tersebut dianggap masuk akal, ditambah dengan sejumlah pengamatan dan penyelidikan kasus.

Gas Methana dan pusaran air

Penjelasan lain dari beberapa peristiwa lenyapnya pesawat terbang dan kapal laut secara misterius adalah adanya gas metana di wilayah perairan tersebut. Teori ini dipublikasikan untuk pertama kali tahun 1981 oleh Badan Penyelidikan Geologi Amerika Serikat. Teori ini berhasil diuji coba di laboratorium dan hasilnya memuaskan beberapa orang tentang penjelasan yang masuk akal seputar misteri lenyapnya pesawat-pesawat dan kapal laut yang melintas di wilayah tersebut.
Menurut Bill Dillon dari U.S Geological Survey, air bercahaya putih itulah penyebabnya. Didaerah segitiga maut Bermuda, tapi juga di beberapa daerah lain sepanjang tepi pesisir benua, terdapat "tambang metana". tambang ini terbentuk kalau gas metana menumpuk di bawah dasar laut yg tak dapat ditembusnya. Gas ini dapat lolos tiba2 kalau dasar laut retak. Lolosnya tdk kepalang tangung. Dengan kekuatan yg luar biasa, tumpukan gas itu menyembur ke permukaan sambil merebus air, membentuk senyawaan metanahidrat.
Air yang dilalui gas ini mendidih sampai terlihat sebagai "air bercahaya putih". Blow out serupa yg pernah terjadi dilaut Kaspia sudah banyak menelan anjungan pengeboran minyak sebagai korban. Regu penyelamat yang dikerahkan tidak menemukan sisa sama sekali. Mungkin karena alat dan manusia yang menjadi korban tersedot pusaran air, dan jatuh kedalam lubang bekas retakan dasar laut, lalu tanah dan air yg semula naik ke atas tapi kemudian mengendap lagi didasar laut, menimbun mereka semua.

Gempa laut dan gelombang besar

Teori ini mengatakan gesekan dan goncangan di tanah di dasar Lautan Atlantik menghasilkan gelombang dahsyat dan seketika kapal-kapal menjadi hilang kendali dan langsung menuju dasar laut dengan kuat hanya dalam beberapa detik. Adapun hubungannya dengan pesawat, maka goncangan dan gelombang kuat tersebut menyebabkan hilangnya keseimbangan pesawat serta tidak adanya kemampuan bagi pilot untuk menguasai pesawat.

Gravitasi

Gravitasi (medan graviti terbalik, anomali magnetik graviti) dan hubungannya dengan apa yang terjadi di Segitiga Bermuda; sesungguhnya kompas dan alat navigasi elektronik lainnya di dalam pesawat pada saat terbang di atas Segitiga Bermuda akan goncang dan bergerak tidak normal, begitu juga dengan kompas pada kapal, yang menunjukkan kuatnya daya magnet dan anehnya gravitasi yang terbalik.

Pangkalan U.F.O.

Pemerintah dan Akademis Independen A.S. mengatakan Segitiga Bermuda disebabkan karena tempat tersebut merupakan Pangkalan UFO sekelompok mahkluk luar angkasa/alien yang tidak mau diusik oleh manusia, sehingga kendaraan apapun yang melewati teritorial tersebut akan terhisap dan diculik. Ada yang mengatakan bahwa penyebabnya dikarenakan oleh adanya sumber magnet terbesar di bumi yang tertanam di bawah Segitiga Bermuda, sehingga logam berton-tonpun dapat tertarik ke dalam.

Istana Setan

Dalam hadist yang diriwayatkan dari Abu Hurairah dari Nabi Muhammad, dikatakan bahwa pertemuan antara suhu panas dan dingin (sejuk) adalah ikatakan larangan ini karena tempat seperti itu adalah tempat yang paling digemari oleh Setan.[1] Karena menurut beberapa pendapat ada yang mengatakan bahwa Segitiga Bermuda merupakan pusat bertemunya antara arus air dingin dengan arus air panas, sehingga akan mengakibatkan pusaran air yang besar/dasyat. Karena bermuda terletak di perairan Atlantik di pertengahan antara benua Amerika bagian utara dan Afrika. Secara mudah lokasi ini adalah kawasan pertembungan dua arus panas dari Afrika dan sejuk dari Amerika Utara.
Menurut beberapa orang muslim meyakini dengan hadist ini yang dianggap telah terjawab tentang misteri Segitiga Bermuda. Perkara-perkara aneh yang sering terjadi itu tentu antara lain disebabkan pertembungan antara panas dan sejuk dan menganggap Istana Setan terletak secara tersembunyi di situ. Kemudian dikatakan pula bahwa Dajjal pada saat sekarang menetap di Segitiga Bermuda itu sampai pada menjelang akhir zaman ia akan keluar.

Air Kehidupan

Menurut Syaikh Imam M. Ma’rifatullah al-Arsy, segitiga bermuda merupan tempat titik terujung di dunia ini. Di tengah kawasan itu terdapat sebuah telaga yang airnya dapat membuat siapa saja yg meminumnya menjadi panjang umur, ditempat itu pula Nabi Khidzir bertahta sebagai penjaga sumber "Air Kehidupan" tersebut. Syaikh Imam Ma’rifatullah berkata kalau penyelamat akhir Zaman Imam Mahdi akan keluar dari Ghaibnya melalui tempat tersebut dengan menggunakan jubah suci berwarna kebiruan.

Tempat yang indah dan berbahaya

Menurut sebuah naskah kuno menyatakan bahwa Raja Iskandar Agung pernah mencoba masuk ke kawasan agung itu dan sekembalinya mereka mengatakan bahwa tempat itu berpasirkan permata dan berbatukan berlian. Tempat yang dipenuhi dengan kabut putih tebal itu sangat indah untuk dipandang tapi sangat berbahaya untuk di datangi.[2]

Lorong waktu

Dalam sejarah, orang, kapal-kapal, pesawat terbang dan lain-lain sebagainya yang hilang secara misterius seperti yang sering kita dengar di perairan Segitiga Bermuda, sebenarnya adalah masuk ke dalam lorong waktu yang misterius ini.
Seorang ilmuwan Amerika yang bernama Ado Snandick berpendapat, mata manusia tidak bisa melihat keberadaan suatu benda dalam ruang lain, itulah obyektifitas keberadaan lorong waktu.
Dalam penyelidikannya terhadap lorong waktu, John Buckally mengemukakan teori hipotesanya sebagai berikut:
  • Obyektifitas keberadaan lorong waktu adalah bersifat kematerialan, tidak terlihat, tidak dapat disentuh, tertutup untuk dunia fana kehidupan umat manusia, namun tidak mutlak, karena terkadang ia akan membukanya.
  • Lorong waktu dengan dunia manusia bukanlah suatu sistem waktu, setelah memasuki seperangkat sistem waktu, ada kemungkinan kembali ke masa lalu yang sangat jauh, atau memasuki masa depan, karena di dalam lorong waktu tersebut, waktu dapat bersifat searah maupun berlawanan arah, bisa bergerak lurus juga bisa berbalik, dan bahkan bisa diam membeku.
  • Terhadap dunia fana (ruang fisik kita) di bumi, jika memasuki lorong waktu, berarti hilang secara misterius, dan jika keluar dari lorong waktu itu, maka artinya adalah muncul lagi secara misterius.
Disebabkan lorong waktu dan bumi bukan merupakan sebuah sistem waktu, dan karena waktu bisa diam membeku, maka meskipun telah hilang selama 3 tahun, 5 tahun, bahkan 30 atau 50 tahun, waktunya sama seperti dengan satu atau setengah hari.
Meskipun beberapa teori dilontarkan, namun tidak ada yang memuaskan sebab munculnya tambahan seperti benda asing bersinar yang mengelilingi pesawat sebelum kontak dengan menara pengawas terputus dan pesawat lenyap.

Penemuan Piramida di Segitiga Bermuda

Beberapa ilmuwan Amerika, Perancis dan negara lainnya pada saat melakukan survey di area dasar laut Segitiga Bermuda, Samudera Atlantik, menemukan sebuah piramida berdiri tegak di dasar laut yang tak pernah diketahui orang. Panjang sisi dasar piramida ini mencapai 300 meter, tingginya 200 meter, dan jarak ujung piramida ini dari permukaan laut sekitar 100 meter. Ukuran, piramida ini lebih besar skalanya dibandingkan dengan piramida Mesir kuno yang ada di darat.
Di atas piramida terdapat dua buah lubang yang sangat besar, air laut dengan kecepatan tinggi melalui kedua lubang ini, dan oleh karena itu ombak yang besar dapat membentuk pusaran raksasa yang membuat perairan di sekitar ini menimbulkan ombak yang dahsyat menggelora dan badai pada permukaan laut.
Ada beberapa ilmuwan Barat yang berpendapat bahwa Piramida di dasar laut ini mungkin awalnya dibuat di atas daratan, lalu terjadi gempa bumi yang dahsyat, dan menggelamkan daratan ke dasar laut seiring dengan perubahan penurunan permukaan tanah. Ilmuwan lainnya berpendapat bahwa beberapa ratus tahun yang silam perairan di area Segitiga Bermuda dianggap pernah menjadi sebagai salah satu landasan aktivitas bangsa Atlantis, dan Piramida di dasar laut tersebut mungkin sebuah gudang pemasokan mereka.
Ada juga yang curiga bahwa Piramida kemungkinan adalah sebuah tanah suci yang khusus dilindungi oleh bangsa Atlantis pada tempat yang mempunyai sejenis kekuatan dan sifat khas energi kosmosnya, Piramida itu bisa menarik dan mengumpulkan sinar kosmos, medan energi atau energi gelombang lain yang belum diketahui dan struktur pada bagian dalamnya mungkin adalah resonansi gelombang mikro, yang memiliki efek terhadap suatu benda dan menghimpun sumber energi lainnya.
Li Hongzhi dalam buku yang berjudul Zhuan Falun mempunyai penjelasan tentang penemuan peradaban prasejarah sebagai berikut; “Di atas bumi ada benua Asia, Eropa, Amerika Selatan, Amerika Utara, Oceania, Afrika dan benua Antartika, yang oleh ilmuwan geologi secara umum disebut ‘lempeng kontinental’. Sejak terbentuknya lempeng kontinental sampai sekarang, sudah ada sejarah puluhan juta tahun. Dapat dikatakan pula bahwa banyak daratan berasal dari dasar laut yang naik ke atas, ada juga banyak daratan yang tenggelam ke dasar laut, sejak kondisi ini stabil sampai keadaan sekarang, sudah bersejarah puluhan juta tahun.
Namun di banyak dasar laut, telah ditemukan sejumlah bangunan yang tinggi besar dengan pahatan yang sangat indah, dan bukan berasal dari warisan budaya umat manusia modern, jadi pasti bangunan yang telah dibuat sebelum ia tenggelam ke dasar laut.” Dipandang dari sudut ini, misteri asal mula Piramida dasar laut ini sudah dapat dipecahkan.

tugas TIK haL. 62

TUGAS TIK HAL. 62
KELAS XI IPA 3

silahkan klik gambar di atas untuk melihat gambar lebih jelas .
wokkeii........